PANORAMIC BANTEN

Luhut Soal Trump Pangkas Tarif RI: Kita Tidak Sedang Memberi Karpet Merah

18 July 2025
Luhut Soal Trump Pangkas Tarif RI: Kita Tidak Sedang Memberi Karpet Merah

Panoramic Banten. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, menegaskan bahwa keputusan Amerika Serikat memangkas tarif impor produk Indonesia dari 32 persen menjadi 19 persen adalah hal positif, namun Indonesia tidak sedang “memberi karpet merah” kepada siapapun.

Pernyataan ini muncul menyusul langkah mantan Presiden AS Donald Trump yang menyatakan dukungannya untuk menurunkan tarif impor terhadap produk-produk tertentu dari Indonesia, di tengah manuver politik menjelang Pemilu AS dan hubungan bilateral yang makin dinamis.

“Kita menyambut baik langkah ini, tapi saya tegaskan: Indonesia tidak sedang memberi karpet merah ke siapa pun. Semua kerja sama harus berdasarkan prinsip saling menguntungkan dan menjaga kepentingan nasional,” ujar Luhut dalam keterangannya kepada media, Senin (15/7/2025).

Ia menambahkan bahwa Indonesia tidak akan terjebak dalam agenda politik luar negeri negara lain. Penurunan tarif ini, menurutnya, tetap perlu dikaji manfaat riilnya bagi pelaku usaha, industri lokal, dan ekonomi nasional secara keseluruhan.

"Yang kita cari adalah hasil konkret. Apakah ini berdampak bagi pelaku UKM, eksportir, dan sektor riil kita? Itu yang jadi ukuran, bukan soal siapa yang memberikan keringanan,” kata Luhut.

Langkah pemerintah AS tersebut dianggap dapat memperkuat posisi ekspor Indonesia, terutama di sektor tekstil, karet, produk pertanian, dan barang manufaktur ringan. Namun, Luhut menegaskan pentingnya sikap berhati-hati dan tidak larut dalam euforia diplomasi.

Sejumlah analis perdagangan juga mengingatkan bahwa meski tarif diturunkan, harus ada kepastian melalui perjanjian dagang resmi dan pemantauan jangka panjang untuk menghindari jebakan politik atau ekonomi global.

Luhut Soal Trump Pangkas Tarif RI: Kita Tidak Sedang Memberi Karpet Merah